CINTA PSPS PEKANBARU

Jumat, 23 Desember 2011

Paspor Beres, Dutra Siap Bela Persebaya Vs Kelantan

Posted: 22 Dec 2011 12:22 AM PST

- Persebaya bisa sedikit bernafas lega jelang leg pertama turnamen persahabatan bertajuk Unity Cup lawan Kelantan FA, Jumat (23/12/2011) malam.

Pada laga yang rencananya dihelat di Stadion Sultan Muhammed Ke IV, Kota Bharu ini, pelatih Divaldo Alves kemungkinan bisa menurunkan bek andalan, Otavio Dutra.

Awalnya, Dutra gagal berangkat ke Kota Bharu karena masalah paspor. Akibatnya, ia pun ditinggal saat tim bertolak ke Malaysia, Rabu (21/12/2011) kemarin pagi. Tapi dalam perkembangan terbaru, pemain asal Brasil ini kemungkinan akan diturunkan untuk laga besok malam.

"Saat ini dutra dalam perjalanan ke Malaysia. Jika awalnya terganjal masalah paspor, hari ini semuanya beres. InsyaAllah Dutra bisa main besok," jelas Media Relation Persebaya, Ram Surahman , Kamis (22/12/2011) siang.

Tim Persebaya sendiri menginap di Grand Riverview Hotel, Kota Bharu. Suasana Kota Bharu sendiri tengah mendung dan diprediksi akan turun hujan sore nanti. Persebaya sendiri rencnanya akan berlatih ringan di lapangan Kota Bharu.

"Pelatih berharap tim bisa mendapat jatah latihan malam di stadion. Karena besok kan kita bertanding malam hari. Sehingga ada penyesuaian," pinta Ram.

Ditanya mengenai target tim, Ram sehati dengan pelatih Divaldo Alves. "Kami akan maksimalkan minimal hasil seri, maksimal menang," tutup Ram.[sya/kun.beritajatim.com]
Baca Selanjutnya....

Kamis, 22 Desember 2011

VIDEO : WTF !! Shincan , Pokemon , Tsubasa , Goku Nonton Santos vs Barcelona

Posted: 21 Dec 2011 01:30 AM PST


Jepang Memang tidak ada matinya jika bicara soal animasi atau cartoon manga . Baru- baru ini seorang animator jepang membuat sebuah animasi kartun tentang laga piala dunia antar klub santos vs barcelona .

coba lihat video ini !! sungguh TERLALU ! lol !1
Diawali seokor monster musuh ultramen yang hendak menyerang nissan stadium (tempat berlangsungnya laga ) , hingga shincan , pokemon dan keluarga besar dragon ball yang duduk manis di tribun menonton jalannya pertandingan , hingga tsubasa yang terperangah melihat jurus tendangan kilat messi .dan yang paling penting , ternyata shincan seorang barcelonistas . Mungkin shiro madridtas ..setuju ? fak !![riz]
Baca Selanjutnya....

Rabu, 21 Desember 2011

DJ ohar : Lawan PSV Eindhoven Adalah Pemain Dari IPL

Posted: 20 Dec 2011 07:51 AM PST

ika di laga LA Galaxy, akhir November lalu PSSI masih memperbolehkan pemain yang berkompetisi di ISL (Indonesia Super League) ikut bela Indonesia dengan nama Indonesia Selection, tidak demikian saat melawan PSV Eindhoven, 12 Januari mendatang. Tim yang akan menghadapi PSV adalah gabungan pemain yang berkompetisi di IPL (Indonesia Primer League).
Hal ini sendiri dibenarkan langsung oleh Ketua Umum PSSI, DJ ohar Arifin Husin. Di sela-sela kunjungannya ke Radio Elshinta, Selasa (20/12), Djohar menyatakan kalau tim dengan nama Jakarta Selection itu akan diperkuat pemain dari IPL.
"PSV tentunya tak mau dirugikan. Mereka tentunya hanya mau menghadapi pemain dari tim yang legal dan resmi," kata DJ ohar.
"Pemain yang akan bertanding melawan PSV adalah pemain yang berkiprah di kompetisi yang resmi dan legal. Tim yang legal itu adalah yang berlaga di IPL," sambungnya.
Padahal, sebelumnya pihak promotor, Saujana Media telah mempersiapkan nama-nama yang kemungkinan besar akan bermain bersama Andy Cole, eks bintang Manchester United di Jakarta Selection. Dari 29 nama, sebagian besar merupakan pemain yang memperkuat Persija Jakarta, yang berkompetisi di ISL. Selain itu, juga ada nama Safee Salli, striker Pelita Jaya.[bolanews]
Baca Selanjutnya....

Selasa, 20 Desember 2011

Tidak Turunkan Pemain ISL Lawan PSV Eindhoven , Promotor Siap Penalti Bob Hippy

Posted: 19 Dec 2011 04:00 AM PST

Koordinator timnas Indonesia, Bob Hippy, mengatakan pihaknya belum menentukan pemain mana yang akan diturunkan dalam timnas Indonesia selection yang akan menghadapi PSV Eindhoven, 9 Januari mendatang. PSSI, katanya, akan berdiskusi selama dua atau tiga hari untuk menentukan pemain mana yang pantas untuk diturunkan.
"Jadi kita belum bisa umumkan siapa saja pemainnya. Gambarannya juga belum ada. Yang pasti pemain terbaik yang akan diturunkan melawan PSV," kata Bob kepada wartawan di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (19/12/2011).
Meski demikian, Bob mengindikasikan bahwa pemain Indonesia Super League tak bisa bermain dalam laga ini. Sebab, PSSI berpegang kepada ketentuan yang sudah dikeluarkan oleh FIFA dan AFC.
Seperti diketahui, PSSI mengatakan bahwa kedua organisasi sepak bola tersebut melarang mereka memainkan pemain dari kompetisi resmi, yaitu ISL. "Kalian juga sudah tahu ketentuannya apa. Kita harus tetap ikuti aturan yang ada," tutur Bob.



Namun, berdasarkan pernyataan dari ST Arasu, Direktur Even Soujana Media, terdapat dalam klausul kontrak bahwa PSSI harus menurunkan timnas utama, yang di dalamnya termasuk pemain ISL seperti Bambang Pamungkas, Firman Utina dan Cristian Gonzales.

"Di dalam kontrak sudah tertulis timnas Indonesia harus menurunkan tim utama. Kami membuat kontrak sebelum terjadinya kisruh dualisme dalam PSSI. Kita sudah menggunakan beberapa pemain terbaik timnas Indonesia, seperti Bambang dan Firman, untuk jadi bahan promosi kami," ungkap Arasu.

"Nama mereka pun sudah tertera dalam kontrak tersebut. Jika mereka (PSSI) tidak menurunkan tim terbaik, kami perlu membicarakan kembali tentang penalti (pelanggaran kontrak)," lanjutnya.

Meski pada akhirnya PSSI tetap menurunkan tim yang bukan seperti diinginkan oleh pihak promotor, Arasu menjamin pertandingan ini akan tetap berlangsung.[kompas]


Baca Selanjutnya....

Senin, 19 Desember 2011

Sriwijaya vs Persija = 2-1 , Moreira Selamatkan Wongkito

Posted: 18 Dec 2011 05:44 AM PST
10 pemain Sriwijaya FC (SFC) dengan susah payah menaklukkan 9 pemain Persija Jakarta dengan skor tipis 2-1 di lanjutan Indonesia Super League (ISL). Dua gol kemenangan Laskar Wong Kito diborong strikernya, Hilton Moreira.

Dengan raupan tiga poin di kandang ini, SFC berhasil menempel pemuncak klasemen sementara Persisam Putra Samarinda yang sama-sama mengoleksi sembilan poin. Sedangkan Persija harus rela turun ke peringkat empat dengan koleksi tujuh poin.

Bertanding di Stadion Jakabaring, Palembang, Minggu 18 Desember 2011, tuan rumah Sriwijaya FC langsung tampil menekan. Namun pertahanan Persija tampaknya cukup sukses membuat frustasi barisan penyerang Laskar Wong Kito.

Namun petaka menghampiri Persija setelah kiper Andritani Ardhiyasa diusir wasit di menit 24 karena menyentuh bola di luar kotak penalti saat mencoba menghalau sontekan Keith Kayamba Gumbs. Kiper Galih Sudaryono masuk dan Johan Juansyah ditarik keluar.

Duel semakin panas. Puncaknya, wasit kembali mengeluarkan dua kartu merah di menit 33, satu untuk bek Persija, Fabiano dan satu lagi untuk penyerang SFC, Keith Kayamba. Kedua terlibat saling dorong dan hampir adu jotos sebelum skor kaca mata tetap bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, Laskar Wong Kito yang unggul jumlah pemain langsung tampil agresif. Sriwijaya FC baru dapat menjebol gawang Persija di menit 56 lewat tendangan bebas Hilton. SFC sementara unggul 1-0 atas tamunya.


Sriwijaya mencoba membalas lewat tendangan keras bek sayap Ismed Sofyan pada menit 62. Sayang bola hasil sepakannya masih melebar dari gawang Ferry Rotinsulu.

Semenit kemudian, giliran Sriwijaya FC yang mengancam gawang Persija. Namun usaha Hilton dengan melepaskan sebuah tandukan terukur berhasil digagalkan kiper Galih Sudaryono. SFC tetap mendominasi jalannya pertandingan.

Namun tim tuan rumah justru dikejutkan dengan gol Persija lewat bola mati Pedro Javier pada menit 78. Tendangan bebas yang terbilang jauh itu berhasil menjebol gawang Sriwijaya FC setelah kiper Ferry Rotinsulu gagal menangkap bola yang seharusnya dengan mudah dikuasai.

Beruntung Sriwijaya FC punya seorang Hilton Moriera. Mantan striker Persib Bandung ini berhasil menyambar umpan silang Thierry Gathusi sekaligus membuat Sriwijaya akhirnya unggul 2-1 atas tamunya.

Susunan pemain
Sriwijaya FC: Ferry Rotinsulu, M Ridwan, Supardi, Achmad Jufriyanto, Mahyadi Panggabean (Siswanto, 54'), Thierry Gathussi, Ponaryo Astaman, Firman Utina (Riski, 46'), Lim Jun-sik, Keith Kayamba Gumbs, Heilton Moriera (Rachmat Rivai, 84')

Persija: Andritani Ardhiyasa, Ismed Sofyan, Leo Saputra, Ngurah Wahyu, Hasyim Kipuw (Syahroni, 60'), Fabiano Beltrame, Robertino Pugliara, Ramdani Lestaluhu, Johan Juansyah (Galih Sudaryono, 26'), Pedro Javier, Bambang Pamungkas (Delton Stevano, 38') • VIVA

Baca Selanjutnya....